Dalam proses digitalisasi aset, teknologi blockchain harus diintegrasikan dengan dunia bisnis nyata, ekonomi riil, dan pasar keuangan global. Hanya dengan cara ini nilai sebenarnya dari teknologi blockchain dapat dimainkan. Untuk mencapai ini, aset digital adalah satu-satunya cara. Namun, aset digital seharusnya tidak hanya menjadi objek hype oleh segelintir orang, mereka pada akhirnya akan menetap dalam skenario aplikasi yang sebenarnya, sehingga aset digital harus diedarkan. Berbeda dari proyek blockchain biasa, mitra Macy adalah Macy's Department Store, yang menempati peringkat 487 dalam 500 teratas dunia. Membawa peluang pasar yang sangat besar. Proyek ini akan diimplementasikan di berbagai entitas komersial di bawah department store Macy Sumber daya komersial ini akan membawa landasan pengembangan yang baik ke tahap awal proyek.

Di masa mendatang, Macy's akan mengintegrasikan sumber daya dari berbagai rantai industri hulu dan hilir. Penyedia berbagai sumber daya bertindak sebagai simpul untuk mempertahankan operasi yang stabil dan keluaran nilai dari seluruh ekologi. Dalam kerangka jaringan node terdistribusi, perubahan status setiap node individu tidak akan mempengaruhi efisiensi operasi jaringan keseluruhan dan perolehan sumber daya. Oleh karena itu, Macy's tidak hanya menjaga stabilitas jaringan melalui teknologi, tetapi juga menentukan perilaku perolehan hadiah yang sesuai dan mekanisme umpan balik untuk berbagai perilaku kontribusi sumber daya melalui model transaksi. Oleh karena itu, dari perspektif penyedia sumber daya, sumber daya dapat dialokasikan secara spontan, otomatis, dan mandiri melalui model permintaan dan penawaran dalam ekonomi pasar. Dengan cara ini, ketika status node berubah, jaringan dapat merespons secara otomatis dan menyesuaikan secara cerdas, sehingga efisiensi pemanggilan dan distribusi sumber daya tetap stabil dan efisien. Pada akhirnya, Macy's akan meningkatkan ekologi layanan pasar ritel komoditas ini dan membentuk kembali pola layanan pasar ritel.